@dapurgladies

Bagi anak Twitter yang menyukai brownies pasti sudah enggak asing lagi dong sama brownies legit yang nyoklat banget dengan aneka topping buatan Poetry Gladies?

Teh Gladies, sapaan akrabnya, sebenarnya sudah lama melakoni usaha pembuatan kue. Hanya saja karena kesibukan bekerja di salah satu stasiun televisi swasta dan kegiatan perkuliahan Dapur Gladies baru diseriusin November 2013 lalu.

Sebenarnya Dapur Gladies berawal dari blog pribadi Teh Gladies yang digunakan untuk berbagi resep. Sayangnya untuk sementara blog tersebut ditutup karena kesibukan Teh Gladies di dapur bersama ratusan orderan brownies. Selain digunakan untuk berbagi resep, blog Dapur Gladies juga berisi cerita keseharian Teh Gladies.

Kini brownies Dapur Gladies sudah terkenal kelezatannya dan dinanti banyak orang. Lulusan Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung (NHI) jurusan Pastry ini memanfaatkan media sosial sebagai media promosi Dapur Gladies. Twitter dan Instagram adalah media sosial yang paling dimanfaatkan oleh Teh Gladies. Melalui Twitter dan Instagram, Teh Gladies mengumumkan kapan jadwal open order, price list menu Dapur Gladies, cara pemesanan dan berbagai promo yang menarik.

Alasan utama perempuan kelahiran 25 Februari 1988 menggunakan media sosial sebagai sarana promosi karena media sosial tergolong jauh lebih murah jika dibandingkan harus pasang iklan di media elektronik ataupun media cetak.

Selain itu, menurut Teh Gladies media sosial juga lebih efektif untuk berinteraksi dengan konsumsen secara langsung. Jadi ketika ada keluhan, konsumen bisa menyampaikannya dengan memention akun Twitter atau Instagram @DapurGladies. Sehingga Teh Gladies dapat segera memberikan solusi bagi keluhan masing-masing konsumen.

Hanya saja jika ingin berbisnis dengan memanfaatkan media sosial seperti yang Ia lakukan, menurut Teh Gladies tidak boleh asal-asalan.

“Di social media kita harus pinter-pinter juga. Ada caranya.” – Poetry Gladies

Media sosial haruslah dikelola dengan baik dan maksimal. Menurut Teh Gladies, di media sosial jangan hanya sekedar menjual prodak. Tapi manfaatkan juga media sosial untuk menjadi sarana diskusi dan sharing knowledge. Dapur Gladies sendiri beberapa kali berkolaborasi dengan @masaktv membuat video ‘baking’ yang sangat bermanfaat untuk yang sedang belajar membuat kue.

Untuk mendekatkan hubungan dengan konsumen, menurut Teh Gladies juga tidak ada salahnya jika sesekali menceritakan pengalaman keseharian yang menarik di media sosial. Selain itu, kata Teh Gladies kita juga harus manfaatkan secara maksimal media sosial untuk mempromosikan produk, misalnya dengan mengendorse selebtweet yang tepat sasaran. Penting bagi kita untuk memilih selebtweet mana yang cocok dengan produk kita.

Ternyata, setelah berhasil memanfaatkan media sosial untuk memajukan bisnis brownies panggangnya, kini Teh Gladies bersiap melebarkan sayapnya ke ranah website.

“Website sedang proses.” tutup Teh Gladies.