Zaman sekarang hampir semua dewasa muda, oh tidak … tidak, bahkan hampir mencakup seluruh golongan usia tidak ada yang tidak membutuhkan pada smartphone. Bersamanya kamu terhubung, dengannya kamu bergantung. Bisa jadi, benda tersebut telah menjadi kebutuhan primer loh. Terlebih lagi di saat pandemi melanda, anak-anak kecil pun membutuhkan smartphone untuk menunjang aktivitas belajar mereka. Sangat fenomenal!

Smartphone dengan segala fungsinya yang esensial, membuat benda ini begitu berharga, serta menyimpan “banyak hal”. Informasi dan data-data yang merepresentasikan pemiliknya sangat lengkap dan rinci, mulai dari daftar panggilan telepon, aplikasi pesan instan, foto, akun media sosial, bahkan akun bank, serta data-data penting lainnya. Data-data tersebut tentu begitu berharga, dan telah menjadi bagian privasi dan identitas kamu.

Sudah terbayang bukan? Hal mengerikan bisa saja terjadi karena semua informasi tentangmu sudah di tangan si pencuri, kamu sangat berpotensi untuk terkena penipuan. Tapi, tentu saja kita masih bisa mencegah hal tersebut. Politwika telah merangkum tips dari techradar.pro untuk menghindari penipuan atau kejahatan semacamnya, bila kamu kehilangan smartphone-mu.

5 steps to prevent smartphone theft

Sumber Gambar: worthavegroup

Pertama, tentu saja! Lindungi smartphone-mu dari pencurian

Jangan! Jangan biarkan dia mudah untuk dicuri. Jangan sembarangan meninggalkan smartphone di mana-mana, seperti di dalam kendaraan, atau saat sedang menarik uang di atas mesin ATM.

Smartphone-mu juga akan lebih aman bila ia disimpan di tempat yang tidak begitu terlihat, misalnya di sela-sela buku yang berada di dalam bagian tas yang sulit dijangkau. Atau, diletakkan di selipan sofa belajar saat kamu sedang mandi di area kost. Pokoknya letakkan di tempat tersembunyi manapun, yang tidak memperlihatkan smartphone-mu agar menarik untuk “dicuri”.

Snatching menace: Cop's daughter falls victim- The New Indian Express

Sumber Gambar: New Indian Express

 

 

Ketika berada di tempat umum kamu juga jangan terlalu sering bermain ponsel! Pencuri bisa datang dari arah manapun dan menjambret ponsel. Jika kamu harus membuka ponsel untuk menerima panggilan atau memesan ojek online, menepilah atau carilah ruang aman yang dekat dengan keramaian.

Lindungi “rahasia” di dalamnya, bila ia terpaksa berpisah denganmu

Bila tips yang pertama benar-benar membicarakan soal bentuk fisik smartphone, kali ini kita akan membahas soal keamanan isi di dalam smartphone itu sendiri. Banyak aplikasi atau perangkat lunak yang bisa mengamankan ponsel agar tidak membuka seluruh isi di dalamnya, ketika ia memang benar-benar terpaksa hilang dari genggaman pemiliknya.

1. Smartphone Encription

Gunakan pilihan ekripsi lengkap pada ponselmu untuk memastikan data tidak dapat diakses tanpa otentikasi yang benar. Seluruh smartphone dilengkapi dengan layanan enkripsi. Kamu cukup mencari tahunya lebih lanjut dalam menu pengaturan atau Googling, hehehe. Cara untuk melakukan enkripsi pada setiap smartphone belum tentu sama persis, karena itulah enggak bisa saya rincikan satu per satu.

Oh iya! Perhatikan juga saat mengatur kata sandi, pastikan kalau data tidak dapat diambil jika kamu lupa kata sandimu setelah smartphone dienkripsi.

2. Keamanan Otentikasi

Hindari kode otentikasi dengan menggunakan PIN empat digit karena ini meninggalkan jejak di layar smartphone yang dapat digunakan untuk memecahkan kode. Hingga saat ini keamanan menggunakan sidik jari terbukti masih paling efektif dalam meningkatkan sistem keamanan.

3. App-locking Tool

Penguncian aplikasi bisa menambah sistem keamanan di smartphone-mu. Bila pencuri mendapatkan ponsel, aplikasi seperti kontak, email, drive cloud, atau jejaring sosial lainnya tidak akan mudah diretas bila menggunakan app-locking tool. Sandi pada setiap aplikasi dapat kamu bedakan, terutama untuk aplikasi-aplikasi yang menyimpan data sangat penting.

4. Instal Aplikasi Anti Pencurian

Aplikasi ini berfungsi seperti alarm saat smartphone kamu dicuri. Ketika ada aktivitas pemindahan data atau pengubahan kartu SIM tanpa otorisasi, alarm akan mulai berbunyi. Tidak hanya itu aplikasi bahkan bisa memberikan pemberitahuan kepada beberapa kontak penting (atau semua kontak) bahwa smartphone telah dicuri.

5. Find and Wipe A Stolen Phone

Cari keberadaan smartphone-mu melalui Find My Device untuk Android atau Find My Phone untuk iPhone. Kemudian kamu bisa menghapus atau menghilangkan seluruh data yang ada di perangkat tersebut dari jarak jauh melalui website. Aplikasi serupa seperti Cerberus dan Prey juga dapat melakukan hal serupa, bahkan memungkinkan kita untuk mengambil gambar pelaku pencurian dari kamera ponsel yang dicuri.

Nah, mulai sekarang pahami keamanan smartphone-mu lebih jauh lagi. Jangan sampai kamu menggunakannya secara intens tanpa mengetahui sistem keamanan di dalamnya, hindari kecerobohan sedini mungkin. Lagi dan lagi, enggak bosan saya ingatkan, harta yang paling berharga adalah sebuah data. Sampai jumpa di artikel berikutnya!